Babinsa Slateng Koramil 0824/06 Ledokombo Bantu Perawatan Tanaman Jagung dan Rencanakan Pengairan Irigasi Pompanisasi

JEMBER – Pendampingan pertanian Koramil Jajaran Kodim 0824/Jember melalui Babinsa tyeris dilaksanakan secara masif dalam mempertahankan dan meningkatkan produksi pertanian, antisipasi krisis pangan global.

Baca juga: Petani Luar Negeri Sudah Canggih Teknologinya, Pertanian Indonesia gimana?

Seperti yang dilaksanakan oleh Serda Anis A Babinsa Slateng Kecamatan Ledokombo Kabupaten Jember, yang melaksnakan pendampingan perluasan areal tanam milik Sumardi 52 Tahun dengan tanaman jagung berusia sekitar 2 minggu.

Pada pendampingan tersebut, Babinsa bersama pemilik dan Petughas Penyuluh Lapang (PPL), melaksanakan pendampingan perawatan dengan menghilangkan gulma pengganggu tanaman, kemudian merencenakan pengairan irigasi segera dalam merangsang pertumbuhan agar lebih baik.

Baca juga: Kasad Launching Ketahanan Pangan di Kabupaten Tebo Jambi

Danramil 0824/06 Ledokombo Kapten Inf Sutowo dalam wawancaranya pada Kamis 14/11/2024 menyatakan, bahwa kegiatan pendampingan pertanian merupakan bagian dati tugas kewilayahan Babinsa dalam mempertahankan bahkan meningkatkan peroduksi pangan diwilayahnya.

Baca juga: Prospek Usaha Budidaya Sayuran Hidroponik

Babinsa membaur dengan petani dan PPL melakukan pendampingan hingga membantu kendala petani, seperti halnya kendala air irigasi, dengan pompanisasi yang mengalirkan air sumber maupun air sungai desekitar lokasi lahan. Jelas Danramil, 0824/06 Ledokombo tersebut.

Dandim 0824/Jember Letkol Arm Indra Andriansyah membenarkan adanya tugas tambahan pendampingan pertanian tersebut, merupakan upaya dalam mengantisipasi krisis pangan global, bersinergi dengan Dinas Pertanian tanaman pangan dan holtikultura Kabupaten Jember.

Baca juga: Resign dari IT, Sukses Bertani Hidroponik

Saya sangat berterima kasih kepada Koramil jajaran belalui Babinsa yang eksis melakukan pendampingan pertanian ini, tetap semangat mengabdi kepaa Bangsa dan Negara, dalam mewujudkan kedaulatan pangan diera perubahan iklim tidak menentu seperti sekarang ini, akibat dampak el nino berkepanjangan. Tegas Dandim 08724/Jember. (Siswandi)